Rabu, 19 Juni 2013

PENGERTIAN DAKWAH, DA'I DAN METODE DALAM BERDAKWAH

Pengertian Dakwah, Da’I dan Metode dalam Berdakwah
Oleh: Mohammad Dodik Irawan, AF4

Pengertian Dakwah
Pengertian dakwah menurut bahasa; dakwah berasal dari bahasa Arab yakni دعا– يدعوا – دعوة (da’a - yad’u - da'watan). Kata dakwah tersebut merupakan ism masdardari kata da’a yang dalam Ensiklopedia Islam diartikan sebagai “ajakan kepada Islam. Kata da’a dalam al-Quran, terulang sebanyak 5 kali, sedangkan kata yad’u terulang sebanyak 8 kali dan kata dakwah terulang sebanyak 4 kali.
Kata da’a pertama kali dipakai dalam al-Quran dengan arti mengadu (meminta pertolongan kepada Allah) yang pelakunya adalah Nabi Nuh as. Lalu kata ini berarti memohon pertolongann kepada Tuhan yang pelakunya adalah manusia (dalam arti umum). Setelah itu, kata da’a berarti menyeru kepada Allah yang pelakunya adalah kaum Muslimin.
Kemudian kata yad’u, pertama kali dipakai dalam al-Quran dengan arti mengajak ke neraka yang pelakunya adalah syaitan. Lalu kata itu berarti mengajak ke surga yang pelakunya adalah Allah, bahkan dalam ayat lain ditemukan bahwa kata yad’u dipakai bersama untuk mengajak ke neraka yang pelakunya orang-orang musyrik.

Senin, 10 Juni 2013

RETORIKA DAKWAH

RETRORIKA DAKWAH

Oleh: hafid nur Muhammad/ tafsir 4



SALAM SUKSES
            BAHAGIA…..
            SEJAHTERA……
            MULIA………

Menuju Langkah sukses :
·         Smart (pintar)/ pintar harus pintar hati dan pikiran dan harus seimbang antara keduanya
·         Passion (khirsun)
·         Humble
·         Quitters
            Pasif, apatis, mengalir apa adanya dengan sedikit ogah-ogahan
Campers
            Ada sedikit usaha , tapi cepat puas dengan hasil.

HERMENEUTIKA; TANTANGAN TERHADAP KONSEP WAHYU DAN TAFSIR

HERMENEUTIKA;
TANTANGAN TERHADAP KONSEP WAHYU DAN TAFSIR
Oleh: Deki Ridho Anggara/TF 4

Akar Masalah:
1.      Kekaguman kepada Barat yang Superior; dianggap episode tertinggi dari puncak  peradaban manusia.
2.      Di Barat yg berlaku adalah Civil Society; masyarakat sipil, yg diatur oleh aturan manusia dan menolak intervensi Tuhan dan agama.
3.      Di Islam, konsep Civil Society yang Sekular, tidak ditemukan. Sedangkan Islam harus ikut partisipasi dan integrasi dalam globalisasi. Memberi justifikasi Islam atas konsep sosial Barat.
4.      Upaya gampangnya; memBarat kan dan meliberal kan Islam.
5.      Caranya; membaca, menafsir, dan menganalisa Islam dan sumbernya dengan metode dan teori-teori ilmu humaniora Barat.

Minggu, 09 Juni 2013

PEMUDA HARAPAN BANGSA

Pemuda Harapan Bangsa
Oleh : Muhammad Said/AF 4

Sumpah Pemuda adalah momen penting bagi perubahan bangsa Indonesia. Generasi muda saat itu menjadi pelopor persatuan nasional dalam simbol tanah air, kebangsaan, dan bahasa persatuan melalui Sumpah Pemuda. Sejarah bangsa ini selalu diwarnai oleh pemuda sebagai komponen utama. Pemuda memiliki semangat tinggi untuk melakukan perubahan. Energi positif itu terpancar ketika mereka melihat suatu kejanggalan pada bumi pertiwi. Pola pikir dan daya analisis yang tinggi terhadap masalah bangsa membuat mereka merasa terpanggil untuk melakukan percepatan perbaikan tanah air menuju ke arah yang lebih baik. Lalu, melihat realita sosial saat ini, apa yang bisa mereka lakukan?. Persaingan global yang semakin panas ditambah pesatnya perkembangan dunia teknologi membuat ekonomi kita semakin jauh tertinggal. Tayangan televisi yang tidak mendidik justru semakin marak disiarkan. Banyak generasi muda kita yang terjerumus ke dalam lembah kebodohan hanya karena tidak mampu memilah tayangan yang pantas ditonton.

PERANAN PEMUDA DALAM MEMBAWA DAKWAH ISLAM

PERANAN PEMUDA DALAM MEMBAWA DAKWAH ISLAM

Oleh : Okki Santoso / PA 4

Jiwa yang muda lahir dari semangat yang kental, keperwiraan yang sejagat serta keinginan yang membuak-buak. Jiwa muda adalah jiwa keberanian, jiwa kesatuan dan juga jiwa pengharapan. Rugilah jika anda muda pada lahirnya tetapi tua dari segi semangat dan pemikiran.
Dalam hal ini, Imam Hassan Al Banna telah mengariskan 4 rukun pemuda yaitu:
1.      Iman,
2.      Ikhlas,
3.      Hammasah,
4.      Amal.

Sabtu, 08 Juni 2013

Proses dan Tahapan Dakwah Rasulullah SAW

Proses dan Tahapan Dakwah Rasulullah SAW
Oleh: Hafid Zurohman/TF 4

Pendahuluan
            Mempelajari thariqah (metode) dakwah Rasululloh berarti mempelajari seluruh perikehidupan Rasululloh Saw. Kehidupan Rasululloh adalah kehidupan dakwah, yakni kehidupan mengemban risalah Islam untuk disampaikan kepada seluruh umat manusia secara kaffah serta perjuangan menghadapi segala bentuk pemikiran kufur dan kehidupan jahiliyyah.
Selama 23 tahun, Rasululloh berjuang dengan sungguh-sungguh tak kenal lelah, berdakwah terus-menerus, mengajak manusia kepada Islam dengan dakwah fikriyyah, dakwah siyasiyyah dan dakwah askariyyah.

Perkembangan Masyarakat Islam dan Karakteristiknya

Perkembangan Masyarakat Islam dan Karakteristiknya
Oleh: Ariza Fahlaivi/AF 4

Dakwah islam yang di bawa oleh Nabi Muhammad Saw merupakan babak terakhir dari serangkaian panjang dakwah yang dikomandoi oleh rasul. Dakwah ini melintang sepanjang sejarah manusia, bertujuan untuk satu hal, yakni mengenalkan kepada manusia akan Tuhan mereka yang Maha Esa, Tuhan mereka yang Haq, dan menjadikan mereka menghamba hanya kepada tuhan mereka dengan menafikan penghambaan kepada makhluk.
Hanya sedikit manusia dalam masa tertentu yang mengingkari prinsip ketuhanan dan tidak mengakui eksistensi Allah, akan tetapi kebanyakan mereka yang mengakui, keliru dalam pengetahuan mereka yang mengenai hakikat Tuhan yang Haq; bahkan mereka juga menyekutukan Allah dengan sesembahan-sesembahan yang lain. Ada kalanya, mereka menyekutukan-NYA dalam keyakinan dan peribadatan; ada kalanya, dalam hal kedaulatan dan ketundukan.
Design by Abdul Munir Visit Original Post Islamic2 Template